Skip to main content

7 Penampilan Unik Wanita untuk Tampil Cantik

Tampil cantik adalah dambaan setiap wanita. Wanita mana yang tak ingin terlihat cantik dan menarik? Namun, untuk terlihat cantik beberapa daerah memiliki standar kecantikan yang berbeda-beda. Untuk menarik pria dan mendapatkan pasangan berbagai hal unik bahkan ekstrim dilakukan demi standar penampilan cantik yang turun-temurun dilakukan. Berikut ini 7 penampilan unik wanita untuk tampil cantik yang dilakukan berbagai suku yang ada di dunia.

1. Suku Mursi

Bibir piring, adalah modifikasi tubuh agar terlihat cantik yang dilakukan wanita  suku Mursi atau Murzu yang berada di negara Etiopia. Wanita yang ada di suku mursi ini memodifikasi tubuh dengan cara memasang piring di bawah mulut mereka untuk menunjukkan kecantikan dan identitas golongan mereka. Semakin besar piringnya, maka wanita tersebut dianggap semakin cantik, tangguh dan semakin kaya. Bagaimana kalian? Berani terlihat cantik kalau seperti ini.

2. Suku Bagobo

Penampilan cantik yang unik berikutnya adalah suku Bagobo, mereka memodifikasi tubuh dengan meruncingkan gigi. Proses peruncingan gigi yang dilakukan suku Bagobo ini sangat menyakitkan. Namun justru hal ini menjadi standar kecantikan bagi perempuan suku Bagobo yang bermukim di Mindanao, Filipina. Untuk meruncingkan gigi mereka, membutuhkan waktu yang lama karena caranya adalah dipahat menggunakan bambu dan kayu.

3. Suku Dayak

Berikutnya yang ingin tampil cantik tapi mungkin terlihat unik adalah suku Dayak, Kalimantan Timur, Indonesia. Mereka memanjangkan telinga untuk terlihat cantik menurut standar kecantikan pada suku mereka. Hal ini masih dilakukan oleh suku Dayak Kenyah, Bahau dan Kayan yang bermukim di kawasan Kalimantan Timur. Agar wanita terlihat cantik diwajibkan untuk memanjangkan telinga sampai dada. Namun, seiring dengan kemajuan zaman, hal ini sudah tidak lagi dilakukan oleh generasi muda pada suku Dayak.

4. Suku Apanti 


Suku Apanti yang tinggal di desa Valley di Arunachal Pradesh, India. Para wanita suku Apanti melubangi hidung mereka ini dikenal cantik-cantik. Oleh karenanya, untuk menghindari penyerbu dari suku lain dan menghindari penculikan, para wanita ini harus membuat dirinya tampak tidak menarik. Mereka mmelubangi sisi hidung mereka dan ‘menyumpalkan’ kayu kedalamnya. Namun saat ini tradisi ini tidak lagi diikuti oleh gadis-gadis penerusnya.


5. Wanita Kayan

Suku Kayan adalah suku yang berada di Myanmar, terkenal karena cincin-cincin tembaga yang menghiasi leher wanita-wanitanya yang membuat wanita-wanita ini memiliki proporsi tubuh yang janggal. Karena adanya konflik dengan militer, banyak penduduk Kayan meninggalkan Myanmar pada akhir tahun 1980 dan awal tahun 1990 untuk Thailand, dimana para wanitanya yang berleher panjang menjadi magnet pesona untuk para turis.
Cincin-cincin tembaga ini dilingkarkan leher anak gadis ketika mereka berusia 5 tahun. Lalu kemudian, ditambah lagi setiap tahunnya. Sebenarnya, leher tidak memanjang sebanyak cincin-cincin tersebut, namun berat dari cincin-cincin tersebut menekan tulang collar kebawah dan menekan tulang-tulang iga. Jadi bukan leher yang panjang, tapi tulang-tulang rusuk yang terjepit.
Mereka tidak bisa melepaskan semua cincin-cincin tembaga ini, karena kalau mereka nekad, hanya dalam hitungan menit, leher jerapahnya tidak akan sanggup menahan kepala dan bisa menyebabkan patah leher dan kematian.

6. Suku Masai

Suku yang satu ini juga memiliki keunikan jika melihat sebuah arti kecantikan. Suku yang ada di Kenya ini adalah sebuah suku yang bernama Suku Masai yang bisa melihat wanita cantik dari penampilan berupa hiasan di telinga dan juga leher mereka. Semakin banyak accesories yang digunakan untuk menindik telinga hingga leher mereka, maka artinya semakin menarik wanita tersebut di mata pria. Hal ini membuat para wanita ini akan mengumpulkan beberapa batu indah bahkan hingga gading gajah untuk menindik telinga mereka.

7. Suku Indian

Suku berikutnya yang merupakan suku dengan arti kecantikan yang unik dan berbeda adalah sebuah suku yang ada di Amazon. Suku yang bernama Suku Indian ini adalah sebuah suku yang memiliki arti kecantikan dari corak tubuh wanita. Semakin banyak dan juga semakin berwarna corak tubuh wanita ini, maka dianggap semakin menarik wanit tersebut. Hal ini tentunya akan menjadi sebuah hal yang unik karena wanita ini akan memulai untuk melukis dan mentato tubuh dan wajah mereka dengan segala hal yang berwarna seperti dari ekstrak tumbuhan hingga darah hewan. Hal ini digunakan untuk bisa mendapatkan kulit yang indah dan berwarna sehingga bisa menarik bagi banyak pria.

Demikian uraian singkat kami tentang 7 penampilan unik wanita untuk tampil cantik. Semoga uraian singkat ini memberikan tambahan pengetahuan dan wawasan yang bermanfaat. Alangkah baiknya apabila kita dapat bersyukur dengan menjaga dan merawat anugrah Tuhan Yang Maha Esa yaitu wajah kita. 

Comments

Popular posts from this blog

Proposal Lengkap Permohonan Bantuan Ternak

PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN TERNAK KAMBING/DOMBA APBD 2015 KABUPATEN WONOGIRI DIAJUKAN OLEH: KELOMPOK TERNAK “NGUDI RUKUN”                                            DUSUN : TANJUNG RT 04, RW 02                                            KELURAHAN        : PUNDUHSARI                                            KECAMATAN         : MANYARAN                                            KABUPATEN : WONOGIRI KELOMPOK TANI TERNAK KAMBING/DOMBA “NGUDI RUKUN” DUSUN TANJUNG RT 04. RW 02, KELURAHAN PUNDUHSARI KECAMATAN MANYARAN KABUPATEN WONOGIRI Nomor      : Perihal      : Permohonan Bantuan Ternak Kambing/domba Lampiran  : 1 bendel Punduhsari,     April  2016 Kepada Yth: Bupati Wonogiri Di Wonogiri Dengan Hormat, Kami Kelompok Tani Ternak Kambing/ domba Dusun Tanjung RT 04, RW 02 Kelurahan Punduhsari, Kecamatan Manyaran dengan ini mengajukan permohonan kepada Bapak Bupati Wonogiri untuk memberikan bantuan ternak kambing/

Serat Lelayu Bahasa Jawa

Assalamu’alaikum Wr, Wb. Innalillahi wa inna illaihi roji’un Sampun katimbalan marak sowan wonten ngarso dalem Allah SWT kanthi tentrem jalaran gerah sepuh sakwetawis wekdal, panjenenganipun :   Ibu. Wasikem binti Karso Kromo Puput yuswo ± 95 tahun Ingkang pidalem ing Dk. Ngelo, Tanjung RT 03/02, Punduhsari Rikala Dinten : Kamis Paing, 3 Maret 2016 Wanci : 18.30 WIB (sore) Wonten ing : Ngelo RT 03/02, Punduhsari , Manyaran Wondene almarhumah badhe dipun Kasareaken : Dinten : Jum’at Pon, 4 Maret 2016 Wanci : 11.00 WIB ( siang ) Bidal Saking : Ngelo RT 03/02, Punduhsari , Manyaran Wonten ing : Astonoloyo Dukuh Tanjung Mbok bilih rikolo sugengipun almarhumah hanggadahi kalepatan dhumateng panjenengan sami, kulo minangka kaluwarga nyuwunaken agenging pangapunten, ugi nyuwun donga pamuji panaringan pangapunten saha papan ingkang sae. Selajengipun borong waradinipun pawartos punika dhumateng sanak sedherek. Wassalammu’alaikumWr.Wb Ingkang nandh

Sastra Indonesia pada Masa Orde Baru

Karya sastra di Indonesia pada kurun waktu setelah tahun 1980, ditandai dengan banyaknya roman percintaan, dengan sastrawan wanita yang menonjol pada masa tersebut yaitu Marga T. Karya sastra Indonesia pada masa angkatan ini tersebar luas diberbagai majalah dan penerbitan umum.Beberapa sastrawan yang dapat mewakili angkatan dekade 1980-an ini antara lain adalah: Remy Sylado, Yudistira Ardinugraha, Noorca Mahendra, Seno Gumira Ajidarma, Pipiet Senja, Kurniawan Junaidi, Ahmad Fahrawie, Micky Hidayat, Arifin Noor Hasby, Tarman Effendi Tarsyad, Noor Aini Cahya Khairani, dan Tajuddin Noor Ganie. Nh. Dini (Nurhayati Dini) adalah sastrawan wanita Indonesia lain yang menonjol pada dekade 1980-an dengan beberapa karyanya antara lain: Pada Sebuah Kapal, Namaku Hiroko, La Barka, Pertemuan Dua Hati, dan Hati Yang Damai. Salah satu ciri khas yang menonjol pada novel-novel yang ditulisnya adalah kuatnya pengaruh dari budaya barat, di mana tokoh utama biasanya mempunyai konflik dengan p